
STOP Pakai Kacamata Melorot! Ini 3 Trik Jitu Pilih Frame untuk Hidung Pesek
23 September 2025
Menemukan kacamata sesuai bentuk wajah adalah satu hal,
tapi memastikan kacamata itu tetap nyaman di tempatnya adalah tantangan lain.
Masalah klasik yang sering dihadapi, terutama oleh pemilik hidung pesek atau jembatan hidung rendah, adalah
kacamata melorot. Hal ini tidak hanya mengganggu, tapi juga bisa memengaruhi
kualitas penglihatan karena posisi lensa yang terus berubah.
Kabar baiknya, Anda bisa mengatasi masalah ini selamanya. Solusinya terletak pada tiga detail teknis yang sering terlewatkan:
ukuran jembatan hidung, berat bahan, dan jenis bantalan hidung. Mari kita bedah satu per satu.
1. Perhatikan Ukuran Jembatan Hidung (Bridge)
Pangkal masalah seringkali ada di sini. Banyak kacamata di pasaran didesain dengan jembatan (bridge) yang lebar dan
tinggi, yang tidak cocok untuk struktur hidung orang Asia pada umumnya. Solusinya adalah mencari frame dengan
desain low bridge fit atau Asian Fit. Ciri utamanya adalah
ukuran bridge kacamata yang lebih rendah dan sempit, memungkinkan frame untuk duduk dengan
pas di pangkal hidung, bukan "mengambang" di atasnya.
Saat mencoba frame kacamata untuk wajah oval atau bentuk wajah lainnya,
pastikan tidak ada celah yang signifikan antara hidung dan bridge kacamata. Ini adalah pondasi utama agar kacamata
tidak mudah bergeser.
Kacamata turun karena jarak (bridge) terlalu lebar | Source: Dibuat oleh Google AI
2. Pilih Bahan Kacamata yang Ringan
Logikanya sederhana: semakin berat sebuah frame, semakin besar gaya gravitasi yang menariknya ke bawah. Beban ini akan semakin terasa dan menyebabkan kacamata mudah melorot jika tidak ditopang dengan baik oleh hidung. Oleh karena itu, material frame menjadi sangat penting. Berikut perbandingan bahan dari yang terberat hingga teringan:
- Asetat (Acetate) : Populer karena variasi warnanya, namun cenderung paling berat.
- Metal : Bobotnya bervariasi, namun umumnya lebih ringan dari asetat tebal.
- Titanium : Sangat kuat, anti korosi, dan jauh lebih ringan dari metal standar.
- Poliamida (Polyamide) : Inilah juaranya. Bahan termoplastik modern ini sangat ringan, fleksibel, dan luar biasa tahan lama. Sebagai contoh, bahan Poliamida PA11 yang digunakan oleh VIUUM Eyewear pada seri originalnya membuat satu set frame memiliki berat hanya 6-7 gram. Bobot seringan kertas ini secara drastis mengurangi tekanan pada hidung, menjadikannya pilihan paling ideal untuk kacamata nyaman sepanjang hari.
Kacamata berat terjatuh karena gravitasi | Source: Dibuat oleh Google AI
Baca Juga:
Pentingnya Kacamata Minus Sesuai Kebutuhan Dengan Lens Recommendation VIUUM
3. Prioritaskan Nose Pad yang Bisa Disesuaikan
Nose pad kacamata adalah bantalan kecil yang menjadi titik tumpu utama frame. Frame dari bahan asetat biasanya memiliki nose pad yang menyatu dengan bingkai (statis). Bagi orang hidung pesek, ini seringkali tidak memberikan cengkeraman/grip yang cukup. Sebaliknya, frame berbahan metal, titanium, atau poliamida sering dilengkapi nose pad yang bisa diatur. Fitur ini memungkinkan Anda menyesuaikan lebar dan sudut bantalan agar pas memeluk hidung Anda. Cengkeraman yang personal dan kokoh inilah yang akan "mengunci" posisi kacamata Anda.
Benefit nosepad kacamata VIUUM
VIUUM Eyewear: Solusi Kacamata untuk Semua Bentuk Wajah
Menemukan kombinasi sempurna dari ketiga elemen ini mungkin sulit di optik konvensional. Inilah mengapa VIUUM Eyewear hadir dengan solusi Kacamata Custom Sized. Dengan Teknologi 3D Face Scan, kami mengukur setiap 23 titik serta lebih dari 1.216 sudut koordinat wajah Anda termasuk tinggi hidung, jarak antar mata, telinga dan titik lainnya secara presisi untuk menciptakan kacamata yang tidak hanya pas, tetapi terasa dibuat khusus untuk Anda.
Kunjungi Lokasi VIUUM Eyewear Terdekat
Pondok Indah Mall 2 Lt. 1 | Summarecon Mall Serpong Lt. 1 | Living World Grand Wisata Bekasi Lt. 1
Artikel terkait