meta-pixel
seorang wanita menggunakan kacamata dengan lensa photochromic berjalan di bawah teriknya sinar matahari

Lindungi Mata dari Bahaya Sinar UV dengan Kacamata yang Tepat

7 Februari 2024

Sinar UV bisa menyebabkan katarak dan kerusakan kornea. Lindungi mata dengan kacamata photochromic dan sunglass anti radiasi.

Tidak semua orang menyadari bahwa sinar UV (ultraviolet) tak hanya berbahaya bagi kulit, tapi juga untuk kesehatan mata. Jika mata terlalu sering terpapar sinar ultraviolet, dampaknya tidak bisa dianggap sepele. Lapisan luar mata seperti konjungtiva dan kornea mata bisa mengalami kerusakan jangka panjang.




Berikut beberapa risiko yang dapat terjadi akibat paparan sinar UV berlebihan pada mata:



1. Pterygium



Pterygium adalah pertumbuhan jaringan fibrovaskular berbentuk segitiga pada area konjungtiva, yang lama-lama dapat meluas ke kornea mata. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa mengganggu penglihatan dan bahkan memerlukan tindakan medis.



2. Pinguekula



Pinguekula adalah benjolan kecil berwarna kekuningan di konjungtiva, yang sering muncul akibat paparan matahari, angin, atau debu. Meskipun umumnya tidak mengganggu penglihatan secara langsung, kondisi ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan perih di mata.



3. Photokeratitis



Disebut juga sebagai "sunburn pada mata", photokeratitis merupakan peradangan akut pada kornea mata akibat paparan sinar UV intens. Gejalanya meliputi mata merah, nyeri, penglihatan kabur, dan sensitif terhadap cahaya.



4. Keratopati



Keratopati adalah kondisi bengkak atau kerusakan jaringan kornea yang mengganggu kejernihan penglihatan. Ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk paparan sinar UV yang berkepanjangan.



5. Katarak Kortikalis



Katarak biasanya menyerang lansia, namun paparan sinar ultraviolet yang berlebihan dapat mempercepat proses kekeruhan pada lensa mata. Katarak kortikalis berkembang di pinggiran lensa mata dan bisa menyebar ke tengah, membuat penglihatan semakin buram.




Lindungi Mata Anda dengan Kacamata saat beraktivitas



Paparan sinar UV berlebihan bisa menyebabkan kerusakan serius pada mata, dari iritasi ringan hingga penyakit mata kronis seperti mata katarak dan pterygium. Melindungi mata dengan kacamata yang memiliki perlindungan sinar UV, terutama photochromic atau sunglass berkualitas, bukan hanya soal gaya—tapi juga investasi untuk penglihatan yang sehat.




Gunakan Kacamata yang Tepat, dapatkan Rekomendasi dari Ahlinya



Untuk melindungi mata dari sinar UV, sebaiknya gunakan kacamata hitam atau kacamata anti radiasi. Pastikan lensanya punya perlindungan UV400 yang bisa menyaring 100% sinar UVA dan UVB. Karena tiap merek punya perlindungan yang berbeda, sebaiknya tanyakan langsung ke staf optik.

Jika tidak mau repot bolak-balik ganti kacamata, Anda bisa memilih kacamata dengan lensa photochromic. Lensa ini otomatis gelap saat di luar ruangan dan kembali bening saat di dalam. Selain praktis, lensa ini juga melindungi mata dari sinar UV dan cocok dipakai sehari-hari.




Artikel terkait



Tampil Makin Pede dengan Kacamata Lensa Tinted

Photochromic, Lensa Bagi yang Sering Beraktivitas di Luar


Lensa Silinder untuk Astigmatisme: Solusi untuk Penglihatan Lebih Jelas

Panduan Mudah Memilih Jenis Lensa Kacamata: Fungsi dan Fitur untuk Kebutuhan Visual yang Optimal


Memilih Kacamata yang Tepat untuk Wanita Berhijab

Kacamata Anti Radiasi: Solusi Melindungi Mata di Era Digital
reservasi sekarangfloating-wa